Dwi Cheppy Dharmawan's

Harry Levi Hollingworth; Pria yang menyelamatkan coca cola

1 comment
Hollingworth dilahirkan pada 26 May 1880 di De Witt, Nebraska. Pada tahun 1896 dia berhasil lulus dari DeWitt High Scchool. Meskipun berhasil lulus dari sekolah pada usia 16 tahun dia baru bisa melanjutkan kuliah di usia 23 tahun karena keterbatasan biaya. Selama periode itu dia menjalankan berbagai pekerjaan untuk mengumpulkan dana kuliahnya. Gelar sarjana Hollingworth diraih dari Universitas Nebraska tahun 1906.

3 tahun setelah lulus dari Universitas Nebraska dia berhasil meraih gelar doctoral dari Universitas Columbia dengan desertasinya mengenai accuracy of reaching (akurasi pencapaian). Sekitar tahun 1909-1910 Hollingworth menikah dengan Letta Setter, seorang wanita yang juga tertarik akan bidang psikologi. Hollingworth merupakan murid dari James McKeen Cattell dan juga pernah bekerja menjadi asistennya di Columbia University.

Kehidupan finansial Hollingworth tidak terlalu baik, dia melakukan berbagai pekerjaan ekstra selain pengajar di Benard College sejauh kemampuannya, termasuk menyiapkan ujian dan pengajar di New York Men’s Advertising League on the Psychology of advertising. Pada tahun 1911 Hollingworth menerima pekerjaan yang sangat membantunya dalam finansial dan membuat istrinya bisa melanjutkan pendidikan, yaitu penelitian terkenalnya terkait kasus yang dialami coca cola.

Selama perang dunia pertama Hollingworth diminta untuk mengadministrasikan pelayana psikologi terhadap tentara yang pulang dari perang. Berdasarkan observasinya, Hollingworth mengembangkan teori tentang fungsional neurosis yang di publikasikan pada tahun 1920 sebagai buku psikologi klinis pertama.

Pada tahun 1927 Hollingworth terpilih menjadi presiden APA (American Psychological Association). Tahun-tahun berikutnya holingworth tetap produktif sebagai penulis dengan  menerbitkan buku diantara tahun 1926 dan 1935. Namun sayang biografi yang ditulisnya pada tahun 1940 tidak terpublikasikan. Pada akhir 1930an dia kembali melakukan penelitian terapan untuk membantu temannya yang membahas tentang alasan mengapa seseorang mengunyah permen karet.

Hollingworth menghabiskan karirnya dalam penelitian terapan yang dalam bahasa lain disebut dengan psikologi bisnis dan saat ini dikenal dengan psikologi industrial. Meskipun dia pionir dalam bidang industri dan psikologi terapan, Hollingworth tidak memiliki minat khusus terkait penelitian bidang ini. Sepertinya Hollingworth banyak mengabdikan diri pada perusahaan dan menjalakan bidang ini karena menguntungkan secara finansial dalam berjuang untuk hidup

Hollingworth tertarik pada penerapan pertumbuhan mental dan penolakan, psikologi pikiran, dan juga membahas prinsip urutan reintegratif yang melibatkan peristiwa esensial objektif dan subjektif dari esensi.

Karya yang terpublikasi
  • Psychology: Its Facts and Principles
  • Mental Growth and Decline
  • The Psychology of Thought
  • Judging Human Character
  • The Psychology of Functional Neuroses
  • Advertising and Selling; Principles of Appeal and Response
  • Vocational Psychology

Refrensi


 Benjamin, L. T. (1996). Harry Hollingworth: Portrait of a generalist. In G. A. Kimble, C. A. Boneau, & M. Wertheimer (Eds.) Portraits of pioneers in psychology (Vol. 2, pp.191-135). Washington, DC: American Psychological Association

Benjamin, L. T., Rogers, A. M., & Rosenbaum, A. (1991). Coca-Cola, caffeine, and mental deficiency: Harry Hollingworth and the Chattanooga trial of 1911. Journal of the History of the Behavioral Sciences, 27, 42-55.

Applied Psychology: The Legacy of Functionalism. (2008). In D. P. Schultz & S. E. Schultz (Authors), A history of modern psychology (9th ed., pp. 220-221). Australia: Thomson/Wadsworth.


6.      http://nebraskahistory.org/lib-arch/research/manuscripts/family/harry-hollingworth.htm



Next PostPosting Lebih Baru Previous PostPosting Lama Beranda

1 komentar: